Inilah 5 Elemen Yang Harus Dibangun Sebagai Syarat Transformasi PDSI
Credit by: Rig PDSI di Lapangan Loiuse, yang dikelola oleh PT Pertamina EP (PIN)

Jakarta, PINews.com - Pertamina Drilling Service Indonesia (PDSI) sebagai salah satu anak perusahaan PT Pertamina (Persero) bersiap untuk bertransformasi. Diawali dengan kerjasama dengan Vico Indonesia, PDSI sipa untuk bersaing di kancah Internasional. Dalam rangka transformasi ini ada elemen penting yang merupakan unsur penting PDSI, ada 5 elemen menurut Presiden DIrektur PDSI Faried Rudiono yang harus terus dibangun dan dipertahankan, apa saja 5 elemen itu?

Kelima elemen yang menjadi syarat transformasi bagi PDSI adalah Visi, Kompetensi, Human Resources, Insentif dan Action Plan. Faried menuturkan kelima elemen harus lengkap dan tumbuh secara bersama-sama, karena jika tidak maka transformasi yang dinginkan tidak akan terwujud.

“Jika salah satu saja elemen hilang, maka transformasi akan gagal,” tutur Faried saat ditemui tim PINews.com disela-sela pameran Hulu Day 2014, Jakarta (18/11).

Faried mencontohkan, perusahaan yang memiliki kompetensi baik, SDM mumpuni kemudian insentif juga lancar tapi tidak memiliki Visi, maka perusahaan tersebut akan berjalan ditempat atau tidak terarah.

“Jadi kelima elemen ini harus seimbang berjalan bersama-sama, jangan sampai ada salah satu yang tertinggal,” jelasnya.

Dalam kesmpatan itu Faried juga optimis dengan kemampuan PDSI untuk bersaing dengan perusahaan kompetitor karena ada beberapa keunggulan yang tidak dimiliki oleh pesaing PDSI.

“Kami tentu optimis akan mampu bertransformasi denganbaik dan diterima nantinya di dunia, karena sebagai contoh Vico Indonesia sangat menyambut positif kinerja kami yang selalu tepat waktu sesuai jadwal dalam pekerjaan kami, ini yang diakui mereka tidak ditemukan di perusahaan lain,” papar Faried.

Selain itu, teknologi yang digunakan PDSI juga merupakan tiknologi terbaru yang dijamin tidak menganggu aktifitas masyarakat disekitar area operasi.

“Kami sudah menggunakan teknologi terbaru, jadi saat melakukan pengeboran kebisingan yang biasanya menganggu bisa ditekan, sehingga kenyamanan penduduk sekitar daerah operasi juga terjaga, itu sudah menjadi komitmen kami bersama dengan program Green Drilling,” pungkas Faried. 

Editor: RI