Ternyata Stres Jadi Kunci Sembuhnya Luka Penderita Diabetes
Credit by: Ilustrasi Tes Diabetes

Jakarta, PINews.com - Bagi penderita penyakit diabetes pasti salah satu yang paling dikhawatirkan adalah jika anggota atau bagian tubuh anda terluka maka tidak dapat disembuhkan lagi.

Anggapan tersebut ternyata hanya sebuah mitos, karena menurut penelitian orang yang mengidap diabetes masih bisa disembuhkan lukanya, asalkan memenuhi beberapa syarat. Apa saja syaratnya?

Hal paling penting adalah kondisi psikologis pasien harus diperhatikan. Bukan obat ataupun metode penyembuhan tapi tingkat stres adalah salah satu faktor sembuhnya luka bagi pengidap diabetes.

“Stres bisa memperparah luka, karena memicu aktivitas persarafan simpatis, sehingga merangsang kortisol dan adrenalin. Kortisol atau streoid akan menghambat kerja fibroblast (yang berperan dalam rekonstruksi jaringan)," terang  dr. Adisaputra Ramadhinara, CWSP, FACCWS, seperti dilansir PINews.com dari kantor berita Antara.

Langkah amputasi bagi penderita diabetes yang terlukan sangat mungkin bisa dicegah dengan mengelola tingkat stress dengan baik, selain itu juga harus perhatikan kondisi kadar gula itu sendiri serta kolesterol.

Jadi pada intinya adalah semua luka bisa diobati dan sembuh, akan tetapi tergantung bagaimana kita mengatasi penyebab luka itu.

Editor: RI