Rakyat Palestina Dihalang-Halangi Gunakan Teknologi 3G Oleh Israel
Credit by: Ilustrasi

Jakarta, PINews.com - Tidak hanya tanah yang dirampas oleh Israel dengan pendirian pemukiman Yahudi secara sepihak oleh Israel, tapi Pemerintah Netanyahu juga memonopoli sistem komunikasi rakyat Palestina.

Dilansir dari kantor berita Antara, Xinhua melaporkan bahwa Israel telah menghalangi masuknya teknologi generasi ketiga teknologi komunikasi telepon genggam. Kondisi tersebut mengakibatkan kerugian yang cukup besar bagi perusahaan telepon seluler lokal Palestina.

 “Kami tidak menggunakan frekuensi canggih dalam telekomunikasi, kerugian kami naik jadi 100 juta dolar AS setiap tahun, dan kerugian itu bertambah pada masa depan,” kata Ammar Al-Ikker, Direktur Pelaksana kelompok telekomunikasi Palestina.

Pernyataan dari Al-Ikker diamini oleh Allam Musa selaku Menteri urusan Telekomunikasi Palestina yang menyatakan perusahaan komunikasi dan telepon genggam Israel adalah pihak yang sangat diuntungkan dengan kondisi ini.

“Mereka merampas keuntungan dari teknologi canggih tanpa membayar pajak kepada Pemerintah Otonomi Nasional Palestina (PNA)” kata Musa.

Untuk diketahui jumlah pengguna telepon genggam di Tepi Barat Sungai Jordan dan Jalur Gaza mencapai 3,1 juta.

Editor: RI