Jakarta, PINews.com - Presiden Joko Widodo meninjau langsung ke masyarakat yang terkena dampak kabut asap di Jambi. Dalam kunjungan tersebut Jokowi sapaan hangat presiden menegaskan bahwa kebakaran lahan gambut yang terjadi jelas terlihat ada unsur kesengajaan.
"Ya sudah jelas, terbakarnya banyak, ya di bakar," kata Jokowi.
Menurut presiden, lahan gambut yang terbakar tidak mudah untuk dipadamkan, apalagi lahan gambut memiliki kedalaman sekitar 5 meter. Yang terbakar banyak gambut, tidak semudah yang kita bayangkan, karena apa, karena luasnya yang jutaan, semuanya 1,7 (juta hektare). Ini bukan kebakaran hutan, tapi lahan gambut yang sampai lima meter (dalamnya)," jelas Jokowi seperti dilansir dari kantor berita Antara.
Upaya pemadaman pun dinilai mantan wali kota solo ini sudah maksimal karena lebih dari 22 ribu personil gabungan TNI-Polri dikerahkan untuk memadamkan api.
Dalam kesempatan itu, presiden juga menyempatkan diri menemui warga suku anak dalam yang terkenal selama ini selalu mengisolasi diri mereka di pedalaman hutan Jambi.
- Danrem Dikuasai Kolonel Angkatan 1990-an, Anak Try Sutrisno dan Menantu Luhut Bersaing Jadi Jenderal
- Menyigi Potensi Peraih Adhi Makayasa Polri Beroleh Pangkat Tertinggi
- Kursi Jenderal untuk Jebolan Akademi TNI 1993
- Tahun 2015 Jumlah Pengguna Narkoba di Indonesia Capai 5 juta orang
- Bintang Terang Alumni Akmil 1989
JAKARTA,PINews.com - Cadangan batu bara nasional yang mencapai 35 miliar ton dan sumber daya sebesar