Kemendag Dorong Orang Muda Cinta Produk Dalam Negeri Lewat Dialog

Jakarta-PINews.com,-Dalam menanamkan kecintaan pada produk dalam negeri, Kementerian Perdagangan menyelenggarakan dialog dengan menyasar generasi muda.  Dialogi yang digagas dengan tema “Gerakan Menanamkan Kepedulian Penggunaan Produk Dalam Negeri Kepada Anak Didik dan Generasi Muda” diselenggarakan di Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Selasa dan Rabu, 3-4 Oktober 2017.

 “Generasi muda menjadi penentu bangsa dan penentu ekonomi nasional. Mereka bisa menjaga pasar domestik dengan cara mencintai, membeli dan menggunakan produk indonesia,” jelas Staf Ahli Bidang Iklim Usaha dan Hubungan Antar Lembaga, Kemendag, Suhanto seperti disampaikan dalam siaran pers.

Dalam paparannya Suhanto menyampaikan, membeli produk Indonesia berarti menggerakkan permintaan terhadap produk dalam negeri. Dengan begitu, masyarakat berkontribusi mendorong perkembangan industri nasional.

“Dengan industri yang terus berpacu, maka tenaga kerja semakin banyak yang terlibat dan akan terus dapat meningkatkan pendapatan masyarakat Indonesia. Generasi muda juga dapat memahami bahwa dengan membeli produk dalam negeri, mereka menjadi bagian dari kemajuan ekonomi bangsa,” tegas Suhanto.

Suhanto juga menjelaskan, Kemendag memiliki tiga kebijakan prioritas dalam mendorong pertumbuhan ekonomi indonesia. Pertama, meningkatkan pertumbuhan kinerja ekspor dan perluasan akses pasar yang berkelanjutan. Kedua, pengamanan pasar dalam negeri dengan meningkatkan perdagangan dalam negeri yang bertumbuh dan berkualitas. Ketiga, reformasi birokrasi dengan mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik di sektor perdagangan. “Kampanye 100% Indonesia ini merupakan upaya untuk mewujudkan ketiga kebijakan prioritas dalam mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia,” lanjut Suhanto. 

Selain dari Kemendag, narasumber kegiatan ini terdiri atas pelaku industri nasional, motivator dan kalangan akademisi. Gerakan menanamkan kepedulian penggunaan produk dalam negeri ini juga dirangkai dengan kunjungan ke lokasi Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) Kelurahan Dara Kota Bima. Kunjungan tersebut bertujuan untuk memperlihatkan merek-merek produk Indonesia yang mendunia dan membuktikan kepada para peserta dialog mengenai keunggulan kualitas produk dalam negeri di pasar global.

“Dengan melihat langsung proses produksi, selain akan tumbuh rasa bangga akan produk Indonesia , diharapkan generasi muda dapat mulai membeli dan mengkonsumsi produk-produk dalam negeri yang tidak kalah kualitasnya dengan produk luar negeri,” pungkas Suhanto.

Editor: ES