Raih Gelar Doktor, Komisioner KY Imam Anshori Saleh Menangis

Ketua Promotor I Gede Patja Astawa mengaku bangga dengan semangat Imam menyelesaikan desertasi guna memperoleh gelar doktor dalam ilmu hukum pada Unpad.

"Saudara menyelesaikan disertasi ini kurang dari dua tahun. Kami bangga dengan suadar. Kami berharap hal ini menjadi titik tolak untuk kehidupan selanjutnya. Serta bisa menjaga integritas sebagai alumnus Unpad," kata Gede .

Imam berjas hitam mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang berkontribusi selama ini hingga tuntasnya disertasi.

"Saya bersyukur dan bahagia. Saya sempat khawatir gelar doktor ini membuat riya dan sombong. Tapi gelar dokter ini akan menjadi penambah keimanan saya," tutur Imam melalui pengeras suara.

Sejumlah figur disebutnya satu per satu yang berjasa dalam kariernya. Salah satunya ucapan terima kasih disampaikanya kepada AM Hendropriyono yang turut menyaksikan jalannya sidang. Imam sempat terbata-bata saat menyebut mendiang ibu kandungnya, Nurwatin. Dia tiba-tiba menangis.

"Terima kasih tiada henti saya haturkan kepada ibunda tercinta yang dipanggil Sang Khalik saat saya menyelesaikan studi ini. Saya ucapkan terima kasih juga kepada ayahanda, mertua, istri dan anak-anak tersayang," tutur Imam sembari menyeka air mata menggunakan sapu tangan.

Imam lahir di Jombang pada 8 Juni 1955. Ia kini berkarier sebagai Komisioner KY. Imam merupakan alumnus Fakultas Hukum UGM pada 1980. Pria ini pernah bekerja sebagai wartawan di koran Kedaulatan Rakyat, serta menjadi redaktur eksekutif Media Indonesia.

Editor: Ade Rizki Saputra