Selasa, 28 Maret 2023
  • PLN Berburu Mitra Kembangkan WKP Panas Bumi
  • Bersama Pertagas, Siswa SLB Belajar Industri Migas
  • Pengembang Properti Besar Indonesia Bakal Serap 613 MW..
  • PLN Rampungkan Jaringan Tegangan Tinggi Kedinding-Bang..
  • Tambah Daya PLN Hingga 5.500 VA Hanya Rp 200 Ribuan
Islam New Year
  • Nasional
  • Internasional
  • Ekonomi
  • Energi
  • Metropolitan
  • Sepakbola
  • Olahraga
  • Lifestyle
  • Tokoh
  • Travel
  • CSR
  • Foto
  • Index
  • Berita Foto
  • Foto Peristiwa
Berita Foto - Portal Indonesia News
Selasa, 28 Maret 2023 - 12:01 PM
  • Bertahan Saat Pandemi dengan Kerupuk Pelangi

    Anggota KWT (kelompok Wanita Tani) Kenanga, UKM binaan PT Pertagas West Java Area, di wilayah Cilamaya, Karawang, sedang membuat kerupuk pelangi, (Sabtu (15/08). UKM binaan tersebut mampu membuat 100 bungkus perhari seharga Rp 4000 per bungkus. (Fotografer: Dinul Mubarok)

  • Bertahan Saat Pandemi dengan Kerupuk Pelangi

    Anggota KWT (kelompok Wanita Tani) Kenanga, UKM binaan PT Pertagas West Java Area, di wilayah Cilamaya, Karawang, sedang membuat kerupuk pelangi, (Sabtu (15/08). UKM binaan tersebut mampu membuat 100 bungkus perhari seharga Rp 4000 per bungkus. (Fotografer: Dinul Mubarok)

  • Bertahan Saat Pandemi dengan Kerupuk Pelangi

    Anggota KWT (kelompok Wanita Tani) Kenanga, UKM binaan PT Pertagas West Java Area, di wilayah Cilamaya, Karawang, sedang membuat kerupuk pelangi, (Sabtu (15/08). UKM binaan tersebut mampu membuat 100 bungkus perhari seharga Rp 4000 per bungkus. (Fotografer: Dinul Mubarok)

  • Bertahan Saat Pandemi dengan Kerupuk Pelangi

    Anggota KWT (kelompok Wanita Tani) Kenanga, UKM binaan PT Pertagas West Java Area, di wilayah Cilamaya, Karawang, sedang membuat kerupuk pelangi, (Sabtu (15/08). UKM binaan tersebut mampu membuat 100 bungkus perhari seharga Rp 4000 per bungkus. (Fotografer: Dinul Mubarok)

  • Bertahan Saat Pandemi dengan Kerupuk Pelangi

    Anggota KWT (Kelompok Wanita Pelangi) Kenanga UKM binaan PT Pertamina Gas West Java Operation di wilayah Cilamaya, Karawang, sedang membuat kerupuk pelangi, Sabtu (15/08). UKM tersebut mampu memproduksi 100 bungkus per hari dengan harga Rp 4000 per bungkus. UKM ini terdiri dari para Janda dan orang tua. Setiap pekan, mereka mampu mengantongi pendapatan Rp 120.000 (Fotografer: Dinul Mubarok)

  • Jamur Cyber

    dua orang petani jamur Cyber (Cilamaya Bersatu) tengah memanen Jamur merang. Kelompok Petani Jamur Cyber merupakan binaan CSR PT Pertamina EP Asset 3 Filed Subang. Para Petani Cyber kini sudah bisa memproduksi bibit jamur yang selama ini selalu menjadi masalah utama dalam kegiatan pertanian jamur. Sementara ini, bibit jamur masih digunakan untuk internal kelompok Cyber. Nantinya akan dijual kepada konsumen yang membutuhkan bibit jamur yang berkualitas. (Fotografer: Alamsyah)

  • Stasiun Pengumpul (SP) Cilamaya

    Seorang pekerja PT Pertamina EP Asset 3 Field Subang, sedang melakukan pemeriksaan rutin di fasilitas Stasiun Pengumpul (SP) Cilamaya, Kabupaten Karawang. (Fotografer: Alamsyah)

  • Pemeriksaan HIV/AIDS

    Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Kabupaten Subang Komir Bastaman, didampingi Field Manager Subang, Mel Hukom, melakukan pemeriksaan HIV/AIDS di Kantor Desa Sukareja, Kecamatan Sukasari, Subang, pada saat peresmian program Warga Peduli Aids (WAPA) dan Pasukan Anti Penularan Aids (Pantura), Ini adalah Program CSR yang dilakukan oleh PT Pertamina EP Asset 3 Filed Subang (Fotografer: Alamsyah)

  • Kinerja Positif PT SBN

    irektur Utama PT Sarana Bandar Nasional (SBN) Suharyanto didampingi Direksi dan Komisaris pada HUT PT SBN ke 31 (31/3) di Jakarta menyampaikan rasa syukur atas keberhasilan PT SBN sebagai anak perusahaan PT Pelni atas capaian target kinerja diatas anggaran yakni tahun 2016 dianggarkan laba perusahaan sebesar Rp. 35,3 M terealisir mencapai laba sebesar Rp.40,4 M atau 14% diatas anggaran. (Fotografer: HM)

  • Stasiun Pengumpul Cilamaya Pertamina EP Asset 3 Field Subang

    Seorang pekerja PT Pertamina EP Asset 3 Field Subang sedang melakukan pemeriksaan rutin di Stasiun Pengumpul (SP) Cilamaya, Karawang, Jawa Barat (Fotografer: Alamsyah)

  • Ready to Go

    Menteri BUMN Rini Soemarno didampingi Direktur Utama Pertamina Dwi Soetjipto dan Direktur Pengolahan Pertamina Rahmat Hardadi meninjau langsung kesiapan proyek di lokasi skydeck RFCC (Residual Fluidized Catalityc Cracking) RU (Refinery Unit) IV Cilacap, Sabtu (14/11/2015). Dengan beroperasinya Unit RFCC yang akan diresmikan dalam waktu dekat, diharapkan dapat mengurangi impor premium hingga 10%. (Fotografer: Hidayat)

  • Melihat Persiapan Kilang

    Menteri BUMN Rini Soemarno didampingi Direktur Utama Pertamina Dwi Soetjipto dan Direktur Pengolahan Pertamina Rahmat Hardadi meninjau langsung kesiapan proyek di lokasi skydeck RFCC (Residual Fluidized Catalityc Cracking) RU (Refinery Unit) IV Cilacap, Sabtu (14/11/2015). (Fotografer: Hidayat)

  • Inspeksi Kilang

    Menteri BUMN Rini Soemarno didampingi Direktur Utama Pertamina Dwi Soetjipto dan Direktur Pengolahan Pertamina Rahmat Hardadi meninjau langsung kesiapan proyek di lokasi skydeck RFCC (Residual Fluidized Catalityc Cracking) RU (Refinery Unit) IV Cilacap, Sabtu (14/11/2015) (Fotografer: Hidayat)

  • Pijat Urut Tradisional H.Naim

    Jakarta, PINews.com - Teriakan demi teriakan silih berganti terdengar di rumah tersebut, hampir 150 orang per hari pasien datang setiap harinya, mereka yang percaya dengan pengobatan tradisional pasti akan berkunjung untuk melakukan pengobatan, baik yang terkilir hingga patah tulang dapat "diperbaiki" disini. H. Naim sangat familiar di telinga masyarakat jakarta, karena memang pijat urut tradisional ini sudah dilakukan secara turun temurun dan tersebar khasiatnya dari mulut ke mulut. (Fotografer: Hari Maulana)

  • Pijat Urut Tradisional H.Naim

    Jakarta, PINews.com - Teriakan demi teriakan silih berganti terdengar di rumah tersebut, hampir 150 orang per hari pasien datang setiap harinya, mereka yang percaya dengan pengobatan tradisional pasti akan berkunjung untuk melakukan pengobatan, baik yang terkilir hingga patah tulang dapat "diperbaiki" disini. H. Naim sangat familiar di telinga masyarakat jakarta, karena memang pijat urut tradisional ini sudah dilakukan secara turun temurun dan tersebar khasiatnya dari mulut ke mulut. (Fotografer: Hari Maulana)

  • Pijat Urut Tradisional H.Naim

    Jakarta, PINews.com - Teriakan demi teriakan silih berganti terdengar di rumah tersebut, hampir 150 orang per hari pasien datang setiap harinya, mereka yang percaya dengan pengobatan tradisional pasti akan berkunjung untuk melakukan pengobatan, baik yang terkilir hingga patah tulang dapat "diperbaiki" disini. H. Naim sangat familiar di telinga masyarakat jakarta, karena memang pijat urut tradisional ini sudah dilakukan secara turun temurun dan tersebar khasiatnya dari mulut ke mulut. (Fotografer: Hari Maulana)

  • Pijat Urut Tradisional H.Naim

    Jakarta, PINews.com - Teriakan demi teriakan silih berganti terdengar di rumah tersebut, hampir 150 orang per hari pasien datang setiap harinya, mereka yang percaya dengan pengobatan tradisional pasti akan berkunjung untuk melakukan pengobatan, baik yang terkilir hingga patah tulang dapat "diperbaiki" disini. H. Naim sangat familiar di telinga masyarakat jakarta, karena memang pijat urut tradisional ini sudah dilakukan secara turun temurun dan tersebar khasiatnya dari mulut ke mulut. (Fotografer: Hari Maulana)

  • Pijat Urut Tradisional H.Naim

    Jakarta, PINews.com - Teriakan demi teriakan silih berganti terdengar di rumah tersebut, hampir 150 orang per hari pasien datang setiap harinya, mereka yang percaya dengan pengobatan tradisional pasti akan berkunjung untuk melakukan pengobatan, baik yang terkilir hingga patah tulang dapat "diperbaiki" disini. H. Naim sangat familiar di telinga masyarakat jakarta, karena memang pijat urut tradisional ini sudah dilakukan secara turun temurun dan tersebar khasiatnya dari mulut ke mulut. (Fotografer: Hari Maulana)

  • Pijat Urut Tradisional H.Naim

    Jakarta, PINews.com - Teriakan demi teriakan silih berganti terdengar di rumah tersebut, hampir 150 orang per hari pasien datang setiap harinya, mereka yang percaya dengan pengobatan tradisional pasti akan berkunjung untuk melakukan pengobatan, baik yang terkilir hingga patah tulang dapat "diperbaiki" disini. H. Naim sangat familiar di telinga masyarakat jakarta, karena memang pijat urut tradisional ini sudah dilakukan secara turun temurun dan tersebar khasiatnya dari mulut ke mulut. (Fotografer: Hari Maulana)

  • Penjaga Tradisi Dodol Betawi

    Jakarta, PINews.com - Menjaga tradisi ditengah gempuran teknologi yang kian berkembang memang agaklah sulit, namun tidak dengan dodol betawi bikinan Bu Nonong/Fatmah yang terletak dibilangan daerah Pejaten Timur. Pemilik usaha H.Tohir yang sudah secara turun temurun ini dilakukan hampir 70 tahun lebih ini bertahan dengan tradisi yang sama dari orang tuanya, saat ini dodol betawi bikinannya sudah mempunyai pelanggan tetap secara turun temurun juga. Agus (35/Kiri), H.Tohir (55/Tengah), Fatmah (51/Kanan) (Fotografer: Hari Maulana)

  • Penjaga Tradisi Dodol Betawi

    Jakarta, PINews.com - Menjaga tradisi ditengah gempuran teknologi yang kian berkembang memang agaklah sulit, namun tidak dengan dodol betawi bikinan Bu Nonong/Fatmah yang terletak dibilangan daerah Pejaten Timur. Pemilik usaha H.Tohir yang sudah secara turun temurun ini dilakukan hampir 70 tahun lebih ini bertahan dengan tradisi yang sama dari orang tuanya, saat ini dodol betawi bikinannya sudah mempunyai pelanggan tetap secara turun temurun juga. (Fotografer: Hari Maulana)

  • Penjaga Tradisi Dodol Betawi

    Jakarta, PINews.com - Menjaga tradisi ditengah gempuran teknologi yang kian berkembang memang agaklah sulit, namun tidak dengan dodol betawi bikinan Bu Nonong/Fatmah yang terletak dibilangan daerah Pejaten Timur. Pemilik usaha H.Tohir yang sudah secara turun temurun ini dilakukan hampir 70 tahun lebih ini bertahan dengan tradisi yang sama dari orang tuanya, saat ini dodol betawi bikinannya sudah mempunyai pelanggan tetap secara turun temurun juga. (Fotografer: Hari Maulana)

  • Penjaga Tradisi Dodol Betawi

    Jakarta, PINews.com - Menjaga tradisi ditengah gempuran teknologi yang kian berkembang memang agaklah sulit, namun tidak dengan dodol betawi bikinan Bu Nonong/Fatmah yang terletak dibilangan daerah Pejaten Timur. Pemilik usaha H.Tohir yang sudah secara turun temurun ini dilakukan hampir 70 tahun lebih ini bertahan dengan tradisi yang sama dari orang tuanya, saat ini dodol betawi bikinannya sudah mempunyai pelanggan tetap secara turun temurun juga. (Fotografer: Hari Maulana)

  • Penjaga Tradisi Dodol Betawi

    Jakarta, PINews.com - Menjaga tradisi ditengah gempuran teknologi yang kian berkembang memang agaklah sulit, namun tidak dengan dodol betawi bikinan Bu Nonong/Fatmah yang terletak dibilangan daerah Pejaten Timur. Pemilik usaha H.Tohir yang sudah secara turun temurun ini dilakukan hampir 70 tahun lebih ini bertahan dengan tradisi yang sama dari orang tuanya, saat ini dodol betawi bikinannya sudah mempunyai pelanggan tetap secara turun temurun juga. (Fotografer: Hari Maulana)

  • Penjaga Tradisi Dodol Betawi

    Jakarta, PINews.com - Menjaga tradisi ditengah gempuran teknologi yang kian berkembang memang agaklah sulit, namun tidak dengan dodol betawi bikinan Bu Nonong/Fatmah yang terletak dibilangan daerah Pejaten Timur. Pemilik usaha H.Tohir yang sudah secara turun temurun ini dilakukan hampir 70 tahun lebih ini bertahan dengan tradisi yang sama dari orang tuanya, saat ini dodol betawi bikinannya sudah mempunyai pelanggan tetap secara turun temurun juga. (Fotografer: Hari Maulana)

  • Penjaga Tradisi Dodol Betawi

    Jakarta, PINews.com - Menjaga tradisi ditengah gempuran teknologi yang kian berkembang memang agaklah sulit, namun tidak dengan dodol betawi bikinan Bu Nonong/Fatmah yang terletak dibilangan daerah Pejaten Timur. Pemilik usaha H.Tohir yang sudah secara turun temurun ini dilakukan hampir 70 tahun lebih ini bertahan dengan tradisi yang sama dari orang tuanya, saat ini dodol betawi bikinannya sudah mempunyai pelanggan tetap secara turun temurun juga. (Fotografer: Hari Maulana)

  • Penjaga Tradisi Dodol Betawi

    Jakarta, PINews.com - Menjaga tradisi ditengah gempuran teknologi yang kian berkembang memang agaklah sulit, namun tidak dengan dodol betawi bikinan Bu Nonong/Fatmah yang terletak dibilangan daerah Pejaten Timur. Pemilik usaha H.Tohir yang sudah secara turun temurun ini dilakukan hampir 70 tahun lebih ini bertahan dengan tradisi yang sama dari orang tuanya, saat ini dodol betawi bikinannya sudah mempunyai pelanggan tetap secara turun temurun juga. (Fotografer: Hari Maulana)

  • Khidmat Pergantian Tahun Baru Imlek 2566

    Jakarta, PINews.com - Masyarakat keturunan Tionghoa beramai-ramai mengunjungi Vihara Amurva Bhumi yang terletak di jalan Dr. Satrio, kuningan. Dalam malam pergantian tahun baru imlek ini diisi dengan sembahyang untuk berdoa menyambut perayaan tahun baru imlek 2566. (Fotografer: Hari Maulana)

  • Khidmat Pergantian Tahun Baru Imlek 2566

    Jakarta, PINews.com - Masyarakat keturunan Tionghoa beramai-ramai mengunjungi Vihara Amurva Bhumi yang terletak di jalan Dr. Satrio, kuningan. Dalam malam pergantian tahun baru imlek ini diisi dengan sembahyang untuk berdoa menyambut perayaan tahun baru imlek 2566. (Fotografer: Hari Maulana)

  • Khidmat Pergantian Tahun Baru Imlek 2566

    Jakarta, PINews.com - Masyarakat keturunan Tionghoa beramai-ramai mengunjungi Vihara Amurva Bhumi yang terletak di jalan Dr. Satrio, kuningan. Dalam malam pergantian tahun baru imlek ini diisi dengan sembahyang untuk berdoa menyambut perayaan tahun baru imlek 2566. (Fotografer: Hari Maulana)

  • Khidmat Pergantian Tahun Baru Imlek 2566

    Jakarta, PINews.com - Masyarakat keturunan Tionghoa beramai-ramai mengunjungi Vihara Amurva Bhumi yang terletak di jalan Dr. Satrio, kuningan. Dalam malam pergantian tahun baru imlek ini diisi dengan sembahyang untuk berdoa menyambut perayaan tahun baru imlek 2566. (Fotografer: Hari Maulana)

  • Khidmat Pergantian Tahun Baru Imlek 2566

    Jakarta, PINews.com - Masyarakat keturunan Tionghoa beramai-ramai mengunjungi Vihara Amurva Bhumi yang terletak di jalan Dr. Satrio, kuningan. Dalam malam pergantian tahun baru imlek ini diisi dengan sembahyang untuk berdoa menyambut perayaan tahun baru imlek 2566. (Fotografer: Hari Maulana)

  • Khidmat Pergantian Tahun Baru Imlek 2566

    Jakarta, PINews.com - Masyarakat keturunan Tionghoa beramai-ramai mengunjungi Vihara Amurva Bhumi yang terletak di jalan Dr. Satrio, kuningan. Dalam malam pergantian tahun baru imlek ini diisi dengan sembahyang untuk berdoa menyambut perayaan tahun baru imlek 2566. (Fotografer: Hari Maulana)

  • Khidmat Pergantian Tahun Baru Imlek 2566

    Jakarta, PINews.com - Masyarakat keturunan Tionghoa beramai-ramai mengunjungi Vihara Amurva Bhumi yang terletak di jalan Dr. Satrio, kuningan. Dalam malam pergantian Tahun Baru Imlek ini diisi dengan sembahyang untuk berdoa menyambut perayaan Tahun Baru Imlek 2566. (Fotografer: Hari Maulana)

  • Kemandirian Menatap Masa Depan

    Dengan adanya program dari Pertamina EP secercah harapan untuk meningkatkan ekonomi kembali membangkitkan semangat warga. (Fotografer: Zaky)

  • Bercitarasa Tinggi

    Kelompok binan bandeng C73 telah biasa memproduksi produk unggulan bandeng olahandengan beragam variasi seperti sate bandeng, bandeng presto, nugget bandeng, baso, kaki naga, siomay, ekkado, dan otak-otak bandeng (Fotografer: Zaky)

  • Proses pengepakan makanan olahan

    Proses pengepakan makanan olahan. melalui bahan-bahan sederhana lahir santapan yang bercitarasa tinggi (Fotografer: Zaky)

  • Silahkan Dicoba

    Dalam sebulan, sebanyak 150 kg ikan bandeng segar mereka olah menjadi produk makanan unggulan. (Fotografer: Zaky)

  • Siap Disantap

    Kelompok home industry bandeng C73, merupakan sebuah kelompok yang memproduksi makanan olahan berbahan dasar ikan bandeng. (Fotografer: Zaky)

  • Bersihkan

    Sebagai upaya meningkatkan kemandirian masyarakat, dimulai tahun 2011 PT Pertamina EP membantu Dusun Cisoma, Desa Tambaksari, Kabupaten Karawang yang berada di ring satu PEP Field Tambun. (Fotografer: Zaky)

  • Cepat Padamkan

    Sejumlah aparat dan warga memadamkan api yang dibakar oleh supporter The Jack. Bentrokan terjadi dikawasan Ranco, Tanjung barat, Jakarta Selatan , antara warga yang diduga suporter Persija (The Jack) dengan pendukung Persib (Viking). (Fotografer: Zaky)

  • Siap Siaga

    Bentrokan bermula pada senin malam pukul 22.30 wib (2/2/2015) dan berhasil dibubarkan pada pukul 00.30 Selasa dini hari (3/2/2015). Aksi bentrok anarkis ini memaksa aparat menembakan gas air mata. (Fotografer: Zaky)

  • Berlindung

    Sebanyak 100 personel shabara dan Brimob dari Polsek Jagakarsa, Polsek Pasar Minggu, diterjunkan untuk membubarkan aksi para suporter Jack mania tersebut. (Fotografer: Zaky)

  • Berhadapan

    Akibat aksi bentrok ini ruas jalan TB Simatupang dari arah Pasar Rebo menuju Tanjung Barat ataupun sebaliknya ditutup total. (Fotografer: Zaky)

  • Hancur, Mobil Polisi Sedang Patroli Jadi Korban Anarki The Jack Mania

    Sebuah mobil Polisi yang sedang berpatroli menjadi sasaran tindak anarkis suporter Persija, The Jack. (Fotografer: Zaky)

  • Asa Dibalik Terminal Bekas

    Tasikmalaya, Jawa Barat. Mereka tetaplah seorang manusia yang ingin diakui keberadaannya, dibalik Terminal Cilembang yang sudah tidak dioperasikan inilah mereka dijadikan satu untuk merajut bersama asa yang dulu pernah hilang dalam dirinya. Tanpa ada rasa iri, tanpa ada dendam, mereka hanya ingin sembuh dari masa lalu yang pernah membelenggunya. (Fotografer: Hari Maulana)

  • Asa Dibalik Terminal Bekas

    Tasikmalaya, Jawa Barat. Mereka tetaplah seorang manusia yang ingin diakui keberadaannya, dibalik Terminal Cilembang yang sudah tidak dioperasikan inilah mereka dijadikan satu untuk merajut bersama asa yang dulu pernah hilang dalam dirinya. Tanpa ada rasa iri, tanpa ada dendam, mereka hanya ingin sembuh dari masa lalu yang pernah membelenggunya. (Fotografer: Hari Maulana)

  • Asa Dibalik Terminal Bekas

    Tasikmalaya, Jawa Barat. Mereka tetaplah seorang manusia yang ingin diakui keberadaannya, dibalik Terminal Cilembang yang sudah tidak dioperasikan inilah mereka dijadikan satu untuk merajut bersama asa yang dulu pernah hilang dalam dirinya. Tanpa ada rasa iri, tanpa ada dendam, mereka hanya ingin sembuh dari masa lalu yang pernah membelenggunya. (Fotografer: Hari Maulana)

  • Asa Dibalik Terminal Bekas

    Tasikmalaya, Jawa Barat. Mereka tetaplah seorang manusia yang ingin diakui keberadaannya, dibalik Terminal Cilembang yang sudah tidak dioperasikan inilah mereka dijadikan satu untuk merajut bersama asa yang dulu pernah hilang dalam dirinya. Tanpa ada rasa iri, tanpa ada dendam, mereka hanya ingin sembuh dari masa lalu yang pernah membelenggunya. (Fotografer: Hari Maulana)

  • Asa Dibalik Terminal Bekas

    Tasikmalaya, Jawa Barat. Mereka tetaplah seorang manusia yang ingin diakui keberadaannya, dibalik Terminal Cilembang yang sudah tidak dioperasikan inilah mereka dijadikan satu untuk merajut bersama asa yang dulu pernah hilang dalam dirinya. Tanpa ada rasa iri, tanpa ada dendam, mereka hanya ingin sembuh dari masa lalu yang pernah membelenggunya. (Fotografer: Hari Maulana)

  • Asa Dibalik Terminal Bekas

    Tasikmalaya, Jawa Barat. Mereka tetaplah seorang manusia yang ingin diakui keberadaannya, dibalik Terminal Cilembang yang sudah tidak dioperasikan inilah mereka dijadikan satu untuk merajut bersama asa yang dulu pernah hilang dalam dirinya. Tanpa ada rasa iri, tanpa ada dendam, mereka hanya ingin sembuh dari masa lalu yang pernah membelenggunya. (Fotografer: Hari Maulana)

  • Asa Dibalik Terminal Bekas

    Tasikmalaya, Jawa Barat. Mereka tetaplah seorang manusia yang ingin diakui keberadaannya, dibalik Terminal Cilembang yang sudah tidak dioperasikan inilah mereka dijadikan satu untuk merajut bersama asa yang dulu pernah hilang dalam dirinya. Tanpa ada rasa iri, tanpa ada dendam, mereka hanya ingin sembuh dari masa lalu yang pernah membelenggunya. (Fotografer: Hari Maulana)

  • Asa Dibalik Terminal Bekas

    Tasikmalaya, Jawa Barat. Mereka tetaplah seorang manusia yang ingin diakui keberadaannya, dibalik Terminal Cilembang yang sudah tidak dioperasikan inilah mereka dijadikan satu untuk merajut bersama asa yang dulu pernah hilang dalam dirinya. Tanpa ada rasa iri, tanpa ada dendam, mereka hanya ingin sembuh dari masa lalu yang pernah membelenggunya. (Fotografer: Hari Maulana)

  • Asa Dibalik Terminal Bekas

    Tasikmalaya, Jawa Barat. Mereka tetaplah seorang manusia yang ingin diakui keberadaannya, dibalik Terminal Cilembang yang sudah tidak dioperasikan inilah mereka dijadikan satu untuk merajut bersama asa yang dulu pernah hilang dalam dirinya. Tanpa ada rasa iri, tanpa ada dendam, mereka hanya ingin sembuh dari masa lalu yang pernah membelenggunya. (Fotografer: Hari Maulana)

  • Asa Dibalik Terminal Bekas

    Tasikmalaya, Jawa Barat. Mereka tetaplah seorang manusia yang ingin diakui keberadaannya, dibalik Terminal Cilembang yang sudah tidak dioperasikan inilah mereka dijadikan satu untuk merajut bersama asa yang dulu pernah hilang dalam dirinya. Tanpa ada rasa iri, tanpa ada dendam, mereka hanya ingin sembuh dari masa lalu yang pernah membelenggunya. (Fotografer: Hari Maulana)

  • Asa Dibalik Terminal Bekas

    Tasikmalaya, Jawa Barat. Mereka tetaplah seorang manusia yang ingin diakui keberadaannya, dibalik Terminal Cilembang yang sudah tidak dioperasikan inilah mereka dijadikan satu untuk merajut bersama asa yang dulu pernah hilang dalam dirinya. Tanpa ada rasa iri, tanpa ada dendam, mereka hanya ingin sembuh dari masa lalu yang pernah membelenggunya. (Fotografer: Hari Maulana)

  • Asa Dibalik Terminal Bekas

    Tasikmalaya, Jawa Barat. Mereka tetaplah seorang manusia yang ingin diakui keberadaannya, dibalik Terminal Cilembang yang sudah tidak dioperasikan inilah mereka dijadikan satu untuk merajut bersama asa yang dulu pernah hilang dalam dirinya. Tanpa ada rasa iri, tanpa ada dendam, mereka hanya ingin sembuh dari masa lalu yang pernah membelenggunya. (Fotografer: Hari Maulana)

  • Karikatur Joko Widodo dan Jusuf Kalla

    Berbagai kreatifitas ditunjukkan saat acara syukuran pekantikan Joko Widodo sebagai Presiden dan Jusuf Kalla sebagai Wakil Presiden Indonesia, salah satunya poster karikatur.(20/10). (Fotografer: Wahyubudi)

  • Lampion Simbol Harapan

    Sebanyak 7.000 lampion dilepaskan di Monas (20/10). Sebagai salah satu puncak acara syukuran rakyat dalam rangka pergantian Presiden Republik Indonesia. (Fotografer: Wahyubudi)

  • Presiden Baru Termenung

    Joko Widodo saat menghadiri Syulkuran Rakyat di Monas sempat termenung, kagum dengan antusias rakyat yang menyambut dirinya sebagai Presiden Indonesia. (20/10). (Fotografer: Wahyubudi)

  • Halo Pak Jokowi!

    Joko Widodo menyapa rakyat yang sudah dari siang hari menunggu di silang monas. (20/10). (Fotografer: Wahyubudi)

  • Upacara Pisah Sambut

    Susilo Bambang Yudhoyono menyambut Presiden Joko Widodo di Istana Negara. Upacara pisah sambut dilaksanakan dalam rangka pergantian presiden. (20/10). (Fotografer: Wahyubudi)

  • Selamat Datang Presiden Pilihan Rakyat

    Warga rela berdiri menunggu Joko Widodo dan Jusuf Kalla yang melewati kawasan Sudirman-Thamrin untuk sekedar menyapa presiden pilihan mereka. (20/10). (Fotografer: Wahyubudi)

  • Senyum Sang Presiden dan Wakil Presiden

    Joko Widodo dan Jusuf Kalla memberikan senyuman terindah kepada rakyat mereka sebagai salam pertama sebelum mengarungi masa jabatan lima tahun kedepan. (20/10). (Fotografer: Wahyubudi)

  • Sapaan Presiden Joko Widodo Kepada Rakyat

    Joko Widodo menyapa rakyat yang antusias dengan kehadiran presiden pilihan rakyat (20/10). (Fotografer: Wahyubudi)

  • Lautan Manusia Sambut Sang Presiden

    Lautan manusia menyambut sang presiden ke-7 Joko Widodo dan Wakil Presiden ke-12 Jusuf Kalla. (20/10). (Fotografer: Wahyubudi)

  • Bersiap Menuju Istana Negara Dengan Kereta Kencana

    Joko Widodo dan Jusuf Kalla saat bersiap-siap menuju Istana Negara dengan menggunakan kereta Kencana (20/10). (Fotografer: Wahyubudi)

  • Usai Dilantik, SBY Menyambut Joko Widodo Dengan Pelukan

    Setelah dirinya resmi dilantik sebagai Presiden, Jokowi memeluk mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Jakarta (20/10/2014/). (Fotografer: Zaky)

  • "Merdeka" Menggema di Gedung Parlemen

    Presiden Republik Indonesia ke-7 Joko Widodo meneriakan kata "Merdeka" ketika menutup pidatonya saat pelantikan di gedung MPR/DPR, Jakarta (20/10/2014). (Fotografer: Zaky)

  • Sumpah Jabatan Jusuf Kalla

    Wakil Presiden Jusuf Kala (JK) membacakan sumpah jabatan dihadapan anggota dewan sebagai Wakil Presiden terpilih periode 2014-2019, Jakarta (20/10/2014). (Fotografer: Zaky)

  • Sumpah Jabatan Joko Widodo

    Presiden Jokowi Dodo (Jokowi) membacakan sumpah jabatan sebagai presiden dihadapan anggota dewan sebagai Presiden terpilih periode 2014-2019, Jakarta (20/10/2014). (Fotografer: Zaky)

  • Parlemen Sambut Presiden Baru Indonesia

    Suasana pelantikan Joko Widodo (Jokowi)-Jusuf Kala (JK) sebagai Presiden dan wakil Presiden dan wakil Presiden di Gedung MPR/DPR, Senin (20/10/2014). Para anggota dewan dan tamu undangan tampak memenuhi ruang rapat paripurna. (Fotografer: Zaky)

Berita Foto
UMKM KWT Kenanga
Pertamina EP Asset 3 Field Subang
Branding Pelni Logistik
Kunjungan Menteri BUMN Ke RFCC Kilang Cilacap
Pijat Urut Tradisional H.Naim
Punggawa Tradisi Dodol Betawi
Khidmat Imlek 2015
Kemandirian Masyarakat Melalui Ekonomi Kreatif Bersama Pertamina EP
Bentrokan Supporter Bola, Jalan TB Simatupang Ditutup
Asa Dibalik Terminal Bekas
Sambutan Rakyat Kepada Sang Presiden Ke-7
Pelukan SBY Kepada Sang Presiden Joko Widodo
  • Prev
  • Next
  • Last
© 2013 PIN tidak bertanggung jawab
dari situs pihak luar .
  • Beranda
  • Berita Terkini
  • Berita Index
  • Berita Foto
  • Ketentuan Penggunaan
  • Pedoman
  • RSS
  • Facebook
  • Tentang PIN
  • Hubungi PIN
  • Iklan di PIN
  • Twitter
Portal Indonesia News
  • LATEST: PLN Berburu Mitra Kembangkan WKP Panas Bumi
  • LATEST: Bersama Pertagas, Siswa SLB Belajar Industri Migas
  • LATEST: Pengembang Properti Besar Indonesia Bakal Serap 613 MW ...
  • LATEST: PLN Rampungkan Jaringan Tegangan Tinggi Kedinding-Bang ...
  • LATEST: Tambah Daya PLN Hingga 5.500 VA Hanya Rp 200 Ribuan
  • LATEST: Terbukti Lebih Hemat, PLN Ajak Pelaku UMKM Beralih ke ...
  • LATEST: Pertagas OCSA dan OSSA Selenggkaran Rangkaian Kegiatan ...
  • LATEST: Pertashop di Jawa Bagian Barat Berikan Kemudahan Distr ...
  • LATEST: Dukung Pencapaian Net Zero Emission, Pertagas Energy E ...
  • LATEST: Pertagas Revitalisasi perpustakaan SDN 2 Pasir Tanjung ...
  • LATEST: Kinerja Operasional Positif Medco Energi Dukung Target ...
  • LATEST: Ini Deretan Penghargaan yang Diraih Elnusa Sepanjang 2 ...
  • LATEST: Pertagas Sabet Empat Penghargaan CSR dan PDB Award 2023
  • LATEST: Kontribusi Elnusa Sokong Kesuksesan Temuan Sumber Daya ...
  • LATEST: Pertagas Edukasi Pembuatan Baglog Bagi Mitra Binaan di ...
PLN Berburu Mitra Kembangkan WKP Panas Bumi
  • Nasional
      • Pengembang Properti Besar Indonesia Bakal Serap 613 MWh Listrik Hijau PLN
      • PLN Rampungkan Jaringan Tegangan Tinggi Kedinding-Bangkalan
      • Pertagas OCSA dan OSSA Selenggkaran Rangkaian Kegiatan Peningkatan Kualitas HSSE
      • Pertagas Revitalisasi perpustakaan SDN 2 Pasir Tanjung Cikarang
      • Waduh, Akibat Invtervensi Oknum Petinggi KPK Pengembangan Panas Bumi Dieng dan Patuha Berpotensi Mangkrak?
      • Pertamina Hulu Indonesia Targetkan Peningkatan Produksi Migas di Tahun 2023
      • Produk UMKM Rumah BUMN Balikpapan, Melenggang di Hotel Bintang Lima
      • Pertagas Inisiasi Program Budidaya Ikan Gurami di Dumai
  • Internasional
      • Gempa Berkekuatan 5,9 SR Guncang Düzce
      • Turkey: In Wanderland #1 “Dikensiz gül olmaz”:Bertahan dengan Filosofi Mawar
      • Mantan Ketua DPRD Kota Gorontalo Kembali Masuk Sel Tahanan
      • KBR Gegana Siapkan Langkah Antisipatif Penyalahgunaan Zat Berbahaya
      • Kasus Dugaan Kredit Fiktif BankPermata: Penasihat Hukum Minta Dakwaan Jaksa Dibatalkan
      • Trump: Dua Pekan ke Depan Akan Sangat Menyakitkan
      • Memahami Rezim Pemilihan dan Pemerintahan
      • Asosiasi Perusahaan PR Luncurkan Standarisasi Rate Card dan Measurement
  • Ekonomi
      • PLN Berburu Mitra Kembangkan WKP Panas Bumi
      • Bersama Pertagas, Siswa SLB Belajar Industri Migas
      • Tambah Daya PLN Hingga 5.500 VA Hanya Rp 200 Ribuan
      • Terbukti Lebih Hemat, PLN Ajak Pelaku UMKM Beralih ke Kendaraan Listrik
      • Pertashop di Jawa Bagian Barat Berikan Kemudahan Distribusi BBM ke Masyarakat
      • Kinerja Operasional Positif Medco Energi Dukung Target Produksi Migas Nasional
      • Ini Deretan Penghargaan yang Diraih Elnusa Sepanjang 2022
      • Kontribusi Elnusa Sokong Kesuksesan Temuan Sumber Daya Migas di Sumur Eksplorasi Kolibri
  • Metropolitan
      • Dukung Pencapaian Net Zero Emission, Pertagas Energy Exchange Forum 2023
      • Sebuah Tragedi di Gang Barjo
      • Persiapan Lomba Binsatcorpmar, Perenang Yonif-4 Marinir Latihan Keras
      • Tol Desari Seksi II Brigif-Sawangan Gratis Selama 2 Minggu
      • Keren, SDN 01 Gandaria Selatan Jadi Sekolah Ramah Bersepeda Pertama di Jakarta
      • Narada Asset Management Gelar Pelatihan Ibu Cerdas Keuangan
      • Commuter Line Kembali Gunakan Tiket Kertas
      • Mantap, Ruang Terbuka Hijau Jakarta Makin Luas
  • Olahraga
      • Peraih Medali di Ajang Asian Para Games Diguyur Bonus
      • Presiden Apresiasi Perjuangan Anthony
      • Seluruh Pekerjaan Infrastruktur Asian Games Selesai
      • Susul Zohri, Atlet Wushu Berhasil Kumandangkan Indonesia Raya di Brasil
      • Presiden Jokowi Dorong Kesiapan Fasilitas dan Infrastruktur Asian Games 2018
      • Tinjau Kompleks GBK, Menteri Basuki Minta Kualitas Pekerjaan Diperhatikan Hingga Detil
      • Kementerian PUPR Terus Lengkapi dan Perbaiki Fasilitas Wisma Atlet Kemayoran
      • Kalau Saja Saya Jadi Menpora......
  • Portal Life
      • Lestarikan Batik Nasional, Pertamina Kucurkan Dana Rp11,5 Miliar
      • PHI Sabet 12 Penghargaan Ajang Public Relations Indonesia Awards 2022
      • Kolaborasi Pertamina Gas - Polda Sumatera Selatan Percepat Vaksinasi
      • NEXTPLATFORM Dorong Transformasi Digital Perusahaan Dengan Adopsi Low-Code Platform
      • Sukses Implementasi Transformasi Digital, Pertagas Raih 2 Penghargaan Top Digital Award 2021
      • Pertamina Lubricants Gandeng Google Cloud Indonesia Genjot Transformasi Digital
      • HUAWEI Rilis HUAWEI nova 9: Harga Menengah, Performa Premium
      • Amankah Meeting Jarak Jauh Menggunakan Zoom?
  • Tokoh
      • Urun Rembuk Agenda Perpindahan Ibu Kota
      • Ibnu Riyanto, Juragan Batik Termuda Dari Cirebon
      • Chris Bonington Sang Penakluk Puncak Dunia
      • Susi Pudjiastuti, Dari Tidak Tamat SMA dan Pengepul Ikan Hingga Jadi Menteri
      • Jadi Nahkoda Baru Pos Energi, Ini Jurus Sudirman Said Kembalikan Marwah ESDM
      • Ini Alasan Kenapa Risma DIcintai Rakyat Surabaya
      • Memanusiakan Jiwa yang Terlantar ; Dadang Heryadi : Sabar, Jujur, Tawakal Itu Modal Saya.
      • Inilah Gagasan Hitler Yang Jadi Inspirasi Umat Manusia Hingga Saat Ini
  • Travel
      • Digitalisasi, Cara PGE Area Kamojang Angkat Ekonomi dan Melek Teknologi Warga Sekitar Operasi
      • Pertagas Beri Santunan ke 1.400 Yatim dan Duafa
      • “ Ayo Selingkuh “ di Kampung Senyum
      • Warga China Senang "Intip" Bali
      • Ubud Bersanding dengan Roma dan Paris Untuk Destinasi Terbaik Di Dunia
      • Bandara Soekarno Hatta Raih Predikat Terbaik Di Dunia Untuk Urusan Upaya Peningkatan Pelayanan
      • Misteri Ditengah "Surga" Maluku
      • Indonesia Tujuan Destinasi Selam Nomor Satu Dunia
  • Kabar CSR
      • Pertagas Sabet Empat Penghargaan CSR dan PDB Award 2023
      • Pertagas Edukasi Pembuatan Baglog Bagi Mitra Binaan di Medan
      • Subholding Refinery & Petrochemical Pertamina Sukses Borong Empat Proper Emas
      • Pertagas Sabet PROPER Emas dan Empat PROPER Hijau
      • Pertagas Kembangkan Budidaya Jamur Tiram
      • Produk Ramah Lingkungan Jadi Andalan Ribuan Alumni UMK Academy
      • Mitra Binaan Pertamina Didorong Punya Strategi Khusus Tembus Pasar Ekspor
      • Kilang Pertamina International Raih Delapan Penghargaan ISDA 2022
  • Sepakbola
      • Siwo DKI Jakarta Juara Piala Walikota Solo 2022 Usai Kalahkan Siwo Jawa Timur 3-0
      • Serigala Baru Roma
      • Menpora Ingin Liga Berjenjang Kemenpora Jadi Fondasi Pembinaan Sepakbola Indonesia
      • Mantan Presiden Klub Marseille Meninggal Karena Corona
      • PSN Ngada Dizolimi, PSSI Lepas Tangan
      • Menunggu Tangan Dingin Mou di Spurs
      • Laga Bayern Munchen-Liverpool dan Lyon-Barcelona Berakhir Tanpa Gol
      • Kekuatan Mental Antar Prancis Juara Piala Dunia 2018
Portal Indonesia News
© Copyright 2023 Portal Indonesia News