Jakarta, PINews.com - Sebagai negara dengan jumlah penduduk muslim terbanyak di dunia wajar saja Indonesia menjadi pusat pengkajian ilmu agama Islam. Hal tersebut akan terwujud dengan rencana pembangunan perguruan tinggi Islam bertaraf Internasional.
Perguruan tinggi yang sudah mendapatkan persetujuan dari Presiden Joko Widodo dan Wapres Indonesia Jusuf Kalla ini nantinya akan mengusung semangat pendidikan Islam khas nusantara yang diharapkan akan menjadi model Islamrahmatan lil ‘alamin (memberi rahmat untuk semua).
“Islam khas Nusantara sebagai salah satu model Islam yang rahmatan lil alamin.Kita harus memberi warisan monumental pada generasi sesudah kita,” kata Menag, Lukman Hakim Saifuddin seperti yang dilansir dari kantor berita Antara.
Nantinya Kemenag akan melibatkan para tokoh Islam di tanah air untuk memberikan masukan nasihat serta dalam penyusunan master plan.
Para tokoh yang dillibatkan seperti Quraish Shihab, Din Samsuddin, Komaruddin Hidayat, Gus Mus dan para tokoh lainnya.
Direncanakan pembangunan perguruan tinggi ini akan rampung dalam jangka waktu lima tahun kedepan.
Editor: RI