Jakarta,PINews.com - Penelitian terbaru terhadap pola makan buruk bisa menurunkan kesuburan pria. Sebab konsumsi makanan tertentu dapat mempengaruhi jumlah dan kualitas sperma. Karenanya perlu menjalankan diet sehat agar produksi sperma tetap baik.
Makanan sosis, minum susu dan minuman bersoda memang terasa enak. Namun, sebaiknya mulai dibatasi konsumsinya. Karena konsumsi berlebihan, akan mengancam kesuburan pria. Mengkonsumsi daging pun secara tidak tepat dapat mengancam kesehatan sperma. Dalam sebuah studi di Harvard tahun 2014, mengkonsumsi daging olahan seperti hamburger, hot dog, salami dan bacon memiliki sperma normal 23% lebih sedikit dari pria yang jarang menyantapnya. Hal tersebut tidak terkait dengan asupan lemak jenuh yang sering disebut dapat memperburuk kualitas sperma.
Pria yang mengkonsumsi setidaknya dua porsi olahan susu tinggi lemak seperti keju dan susu full cream per hari, cenderung memiliki gerak sperma lebih sedikit. Karena keterkaitan. Ini dikarenakan kontaminasi kimia dan pestisida pada lemak dalam olahan susu tersebut. Tahun 2014 menyebutkan, pria yang mengkonsumsi paling banyak residu pestisida memiliki sperma normal 64% dan 70% gerak sperma lebih sedikit. Menurut peneliti, pestisida dapat merusak keseimbangan hormon sehingga mengganggu produksi sperma.
Mengkonsumsi minuman yang manis-manis, dapat memperburuk motilitas (gerak sperma menuju sel telur) sperma. Minuman manis seperti soda, sport drink, dan teh manis dapat meningkatkan resistensi insulin. Ini dapat menyebabkan stres oksidatif yang merusak sperma. Begitu pula dengan minuman berakohol, memiliki dampak negatif pada konsentransi dan motilitas sperma, sehingga kualitas sperma menjadi tidak sempurna.
