Jakarta, PINews.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mendapat tambahan 99 bus transjakarta baru dengan bahan bakar compressed natural gas (CNG) yang akan mulai beroperasi di koridor II dan III. Unit ini merupakan hasil kerja sama antara operator PT Prima Lestari dengan perusahaan bus asal China, Beiqi Foton Motor CO.,Ltd (Foton Motor).
Gary Gao, General Manager AUV Bus Overseas Foton Motor dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (20/11), memberikan penjelasannya terkait kerjasama dan oenyediaan Transjakarta ini. "Kerja sama ini berkenaan dengan program pemerintahan yaitu konversi bahan bakar minyak ke bahan bakar gas. Tentunya secara bertahap, seperti kita ketahui harga bahan bakar gas jauh lebih murah dibanding minyak. Disamping itu juga dapat mengurangi tingkat polusi udara” kata Gary.
Dengan tambahan ini, maka seluruh unit transjakarta menjadi 900 unit. Namun Kepala Unit Pelayanan Transjakarta Pargaulan Butarbutar mengingatkan, tidak semua unit itu bisa beroperasi karena sudah tua. Jadi jumlah bus transjakarta yang beroperasi diluar kondisi maintenance, hanya mencapai 500 unit.
Pemerintah pun menginginkan untuk batas umur selama 7 tahun. Sebab itu, sekarang kerja sama dengan mitra swasta terus dikembangkan. "Jadi sebenernya unit ini adalah peremajaan, yang tua tahun depan habis, ini masuk menjadi mobil baru penggantinya. Bus-bus ini operator yang beli. Kita bayar jika dia jalan, rupiah per kilometer,"ujar Pargaulan.
- Danrem Dikuasai Kolonel Angkatan 1990-an, Anak Try Sutrisno dan Menantu Luhut Bersaing Jadi Jenderal
- Menyigi Potensi Peraih Adhi Makayasa Polri Beroleh Pangkat Tertinggi
- Kursi Jenderal untuk Jebolan Akademi TNI 1993
- Tahun 2015 Jumlah Pengguna Narkoba di Indonesia Capai 5 juta orang
- Bintang Terang Alumni Akmil 1989
Ibu kota Negara sudah berpindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Utara, tepatnya di Penajam P