Tokyo, PINews.com - Liburan akhir tahun dan Natal mestinya jadi waktu yang membahagiakan bagi semua orang. Untuk menjaga agar para lajang tak merasa kesepian, sebuah restoran di Jepang melarang tamunya datang berpasangan. Hal ini dilakukan juga agar para staf dan pramusaji juga tak mengalami "trauma emosional yang parah."
Seperti diberitakan Independent, pengumuman itu muncul dengan tulisan tangan di muka pintu restoran bernama PiaPia di Tokyo sejak sepekan sebelum Natal.
“Kami akan menolak melayani semua pasangan pada 24 Desember, tanpa terkecuali!” demikian bunyi pengumuman tersebut.
Di Jepang, sebenarnya hari Natal menjadi hari kerja normal. Kecuali bagi sebagian pemeluk Kristen yang tergolong minoritas. Namun masyarakat Jepang secara umum tetap ikut merayakan malam Natal yang biasanya diisi dengan acara makan malam di luar rumah bagi para pasangan kekasih.
Takashi Kyozuka, pegawai PiaPia, mengatakan, “Pengumuman ini kami pasang di muka restoran karena para lajang pasti akan merasa sedih jika mereka datang sendirian saja, dan melihat beberapa pasangan duduk berdua-dua,” kata Takashi Kyozuka, pegawai PiaPia.
“Pada awalnya, ini sekadar candaan seorang pramusaji, tapi lantas kami menyadari ini hal yang benar terjadi. Jika kita sendirian saja melewati malam Natal, rasanya akan sangat lebih mudah untuk berduka.”
Sumber : CNNindonesia
- Danrem Dikuasai Kolonel Angkatan 1990-an, Anak Try Sutrisno dan Menantu Luhut Bersaing Jadi Jenderal
- Menyigi Potensi Peraih Adhi Makayasa Polri Beroleh Pangkat Tertinggi
- Kursi Jenderal untuk Jebolan Akademi TNI 1993
- Tahun 2015 Jumlah Pengguna Narkoba di Indonesia Capai 5 juta orang
- Bintang Terang Alumni Akmil 1989
Ibu kota Negara sudah berpindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Utara, tepatnya di Penajam P