
Jakarta, PINews.com - Gempa di Nepal juga dirasakan dampaknya oleh para pendaki Gunung tertinggi di dunia, Gunung Everest. Momen menakutkan itu pun direkam oleh seorang pendaki asal jerman, Jost Kabusch dan diunggah ke youtube.
“Tanah gemetar dari gempa dan kami melihat orang-orang berlarian, kami juga berlari untuk menyelamatkan hidup kami," kata dia, seperti dilansir The Mirror.
Dalam video terlihat, Jost sedang berada di basecamp saat itu, dan terdengar dentuman keras dan beberapa saat kemudian basecamp dihujani batu-batu es. Jost bersama seluruh pendaki berlarian dan segera melindungi diri masuk ke dalam tenda.
Tidak hanya Jost, pendaki lain pun mengirimkan berita serupa melalui tweet dan tulisan di blog mereka setelah basecamp porak poranda.
Pada hari Minggu, gempa susulan yang besar terjadi lagi, mengirim batu-batu dan es menerjang sekitar kamp di gunung itu. "Satu lagi, kita mendapatkan gempa susulan lagi sekarang. Oh s *** ," teriak pendaki India Arjun Vajpai saat berbicara dengan Reuters melalui telepon dari Makalu, base camp Everest dekat Avalanche.
Dilaporkan ratusan pendaki masih terjebak di basecamp Everest. Beberapa korban luka juga berusaha dievakuasi dengan menggunakan helikopter penyelamat. (lihat video)
- Danrem Dikuasai Kolonel Angkatan 1990-an, Anak Try Sutrisno dan Menantu Luhut Bersaing Jadi Jenderal
- Menyigi Potensi Peraih Adhi Makayasa Polri Beroleh Pangkat Tertinggi
- Kursi Jenderal untuk Jebolan Akademi TNI 1993
- Tahun 2015 Jumlah Pengguna Narkoba di Indonesia Capai 5 juta orang
- Bintang Terang Alumni Akmil 1989

PINews.com, Yogyakarta – PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) (IDX: PGEO) kembali membukti
- PGE Area Ulubelu Perkuat Ketahanan Pangan dan Pemberdayaan Perempuan Melalui Program Hortikultura
- Program Gemah Karsa PGE Area Kamojang Raih Penghargaan Asia Responsible Enterprise Awards 2022
- Pertamina NRE Group Bagikan Hewan Qurban Untuk Masyarakat
- Desa Energi Berdikari Pertamina: Limbah Ikan Jadi Cuan