Jakarta, PINews.com – Lebih dari 1.000 orang meregang nyawa di India akibat gelombang panas yang menyerang negara itu. Suhu dalam seminggu terakhir bahkan mencapai 48 derajat Celcius.
Dilansir dari VOAIndonesia, sebagian besar korban tewas berasal dari negara bagian Andhra Pradesh dan Telangana di bagian selatan.
Rata-rata warga menderita Hipertermia dan dehidrasi berat akibat cuaca yang sangat panas. Pemerintah pun menganjurkan warga untuk tidak melalukan aktivitas berat pada siang hari serta disarankan untuk tidak terlalu sering ke luar rumah.
Departemen Meteorologi India memperkirakan cuaca esktrem masih akan terus berlanjut setidaknya hingga akhir bulan Mei.
- Danrem Dikuasai Kolonel Angkatan 1990-an, Anak Try Sutrisno dan Menantu Luhut Bersaing Jadi Jenderal
- Menyigi Potensi Peraih Adhi Makayasa Polri Beroleh Pangkat Tertinggi
- Kursi Jenderal untuk Jebolan Akademi TNI 1993
- Tahun 2015 Jumlah Pengguna Narkoba di Indonesia Capai 5 juta orang
- Bintang Terang Alumni Akmil 1989
INDRAMAYU,PINews.com – Menanam pohon kelihatannya sepele. Tetapi, dampaknya sangat luar biasa,