Jakarta, PINews.com - Ketika anda melihat juna cahaya berjatuhan di langit antara 12-14 Agustus anda jangan langsung panik dan berpikir bahwa dunia segera berakhir. Tapi anda harusnya gebira karena berhasil menyaksikna fenomena alam yang jarang bisa dilihat manusia.
Yaa.. Hujan meteor Perseid akan mencapai puncaknya pada 12 Agustus sampai 13 Agustus pekan depan.
Royal Astronomy Society melaporkan NASA sebelumnya mendeteksi meteor Perseid jatuh sejak 17 Juli silam dan akan berlangsung hingga 24 Agustus mendatang, dan jumlahnya akan mencapai puncak diantara tanggal 12-13 Agustus.
“Tahun ini, merupakan fenomena yang bisa dilihat dengan cukup baik. Bulan baru pada 12 Agustus nanti akan membuat penglihatan terhadap meteor menjadi jelas," ujar Dr Sam Lindsay.
Meteor Perseid merupakan sisa dari serpihan ekor komet Swift-Tuttle, yang pernah berpapasan dekat dengan bumi pada 1992. Komet itu meninggalkan puing-puing menuju bumi. Saat masuk ke atmosfir bumi, partikel-partikel ini memanaskan udara di wilayah yang mereka lewati.
Meteor Perseid merupakan sisa dari serpihan ekor komet Swift-Tuttle, yang pernah berpapasan dekat dengan bumi pada 1992. Komet itu meninggalkan puing-puing menuju bumi. Saat masuk ke atmosfir bumi, partikel-partikel ini memanaskan udara di wilayah yang mereka lewati.
Jika anda ingin melihat meteor Perseid menghujani Bumi maka anda bisa menunggu hujan meteor selepas tengah malam. Kebanyakan hujan meteor akan terlihat indah setelah tengah malam, begitu juga dengan meteor Perseid.
- Danrem Dikuasai Kolonel Angkatan 1990-an, Anak Try Sutrisno dan Menantu Luhut Bersaing Jadi Jenderal
- Menyigi Potensi Peraih Adhi Makayasa Polri Beroleh Pangkat Tertinggi
- Kursi Jenderal untuk Jebolan Akademi TNI 1993
- Tahun 2015 Jumlah Pengguna Narkoba di Indonesia Capai 5 juta orang
- Bintang Terang Alumni Akmil 1989
Ibu kota Negara sudah berpindah ke Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Utara, tepatnya di Penajam P