TV Buatan Kusrin Didukung Penuh Presiden Joko Widodo
Credit by: Kusrin saat bertemu Presiden Joko Widodo (Ist)

Jakarta, PINews.com - Presiden Joko Widodo mengapresiasi televisi rakitan warga asal Karanganyar, Jawa Tengah, Muhamad Kusrin (37) saat diundang ke Istana Negara didampingi Menteri Perindustrian Saleh Husin.

"Presiden mengapresiasi dan kagum pada kreativitas Kusrin. Selain soal kualitas produk, kemasan televisi dinilai menarik dan telah menyematkan merek sendiri yaitu Maxreen, Veloz, dan Zener," kata Menteri Saleh di Jakarta.

Menurut Saleh, Presiden meminta Kusrin, yang datang bersama sang istri Siti Aminah, dibantu dalam pengurusan paten merek televisi.

Selain itu, pihak perbankan diharapkan memberi kemudahan dan bantuan kredit modal, misalnya melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR).

"Karena banyak 'Kusrin-kusrin' lainnya, kemarin di Kemenperin disampaikan rekan-rekan seprofesi sesama pengusaha kecil perakitan ada sekitar 25 usaha di Karanganyar," kata Saleh usai mendampingi Presiden.

Sementara itu, Staf Khusus Presiden bidang Komunikasi Johan Budi menyampaikan babwa atas usaha kreatif Kusrin, Presiden secara pribadi memberikan bantuan tambahan modal.

"Karena melihat effort Mas Kusrin memproduksi barang daur ulang," ucap Johan.

Dalam pandangan Presiden, televisi rakitan Kusrin ini bukan sekadar televisi untuk kalangan menengah ke bawah.

"Tapi yang penting kan rakyat di bawah ini kan bisa mengakses informasi, bisa melihat berita, melihat informasi. Jadi selain fungsi UKM ada fungsi yang lebih penting lagi," ujar Johan.

Sebelumnya, pada 19 Januari, Menperin telah menyerahkan Sertifikat Produk Penggunaan Tanda Standar Nasional Indonesia (Sertifikat SNI) kepada Kusrin untuk produk televisi rakitan jenis tabung atau cathode ray tube (CRT).

Segmen pasar televisi Maxreen ini tersendiri, sehingga dinilai tidak bersentuhan dengan segmen pasar produk pabrikan, di mana pangsa pasarnya menengah ke bawah, karena dijual Rp400-500 ribu per unit, dengan produksi 150 unit per hari.

Editor: RI