Beijing, - Sebuah perusahaan China akan membangun replika kapal Titanic yang legendaris itu. Replika berukuran asli itu akan dijadikan atraksi utama di sebuah taman hiburan China.
Perusahaan energi China, Seven Star Energy Investment menyatakan, pihaknya akan membangun kapal tersebut dengan dana sekitar 1 miliar yuan (US$ 165 juta). Titanic tersebut nantinya akan ditempatkan di taman hiburan yang berlokasi di provinsi Sichuan.
"Ketika Titanic akan tenggelam, semangat dan tanggung jawab kemanusiaan yang sangat besar telah ditunjukkan dan semangat itu melampaui batasan-batasan dan abadi," kata pemimpin Seven Star, Su Shaojun dalam wawancara dengan kantor berita resmi China, Xinhua.
"Kami memilih untuk membangun kembali Titanic di China sehingga semangat tersebut bisa ditularkan atau diwariskan di timur," imbuhnya seperti dilansirAFP, Selasa (14/1/2014).
Nantinya replika tersebut juga akan menciptakan kembali pengalaman bagaimana rasanya ketika kapal mewah tersebut menabrak gunung es. Namun tidak dijelaskan bagaimana tabrakan mematikan itu akan dikreasikan ulang.
Menurut media China, South China Morning Post, kapal sepanjang 270 meter itu diharapkan akan selesai dibangun dalam waktu dua tahun.
Kapal penumpang Titanic menabrak gunung es dan tenggelam di perairan Atlantik Utara pada tahun 1912 silam. Lebih dari 1.500 orang tewas dalam salah satu tragedi terbesar di dunia itu.
- Danrem Dikuasai Kolonel Angkatan 1990-an, Anak Try Sutrisno dan Menantu Luhut Bersaing Jadi Jenderal
- Menyigi Potensi Peraih Adhi Makayasa Polri Beroleh Pangkat Tertinggi
- Kursi Jenderal untuk Jebolan Akademi TNI 1993
- Tahun 2015 Jumlah Pengguna Narkoba di Indonesia Capai 5 juta orang
- Bintang Terang Alumni Akmil 1989
INDRAMAYU - Indramayu memiliki peluang atau kesempatan kerja yang cukup besar, namun tidak diimbangi
- Empat Dokumen Asli Magna Carta Untuk Pertama Kalinya Disatukan
- Astaga, Wanita Ini Ditelanjangi dan Diarak Keliling Kampung, Apa Sebabnya?
- Rusia Dan Cina Pecahkan Kode Rahasia, Inggris Evakuasi Intelejen Dari “Negara Musuh”
- Tiga Hari Gencatan Senjata, Warga Gaza datangi Pusat Perbelanjaan Penuhi Kebutuhan