Korea Utara Menjadi Tempat Impian Untuk Berwisata?
Credit by: Militer dan Warga Korea Utara saat berkumpul dialun-alun kota. Warga Korea Utara dikenal sangat fanatik dengan pemimpinnya (Ist)

Jakarta, PINews.com - Apa tujuan wisata yang menjadi impian anda? Berkapal pesiar? Keliling eropa? Mendaki puncak gunung tertinggi? Itu semua sudah biasa kita dengar. Tapi cobalah untuk berwisata ke sebuah negara yang diselimuti konflik sepanjang hari hingga terisolasi dari dunia luar.

Ialah Korea Utara yang perlahan menjadi salah satu tempat impian tujuan wisata. Negeri itu baru-baru ini membuka resor ski dan menggelar ajang maraton internasional, demikian menurut Los Angeles Times.

Sementara itu, CNN melaporkan bahwa jumlah wisatawan Barat naik sepuluh kali lipat dari satu dasawarsa lalu, demikian laporan CNN, walau taksiran mentah aktual 6.000 turis masih relatif kecil.

Jadi, apa yang mendorong ledakan wisata? Bagi banyak pelancong, pemicunya adalah peluang melihat sesuatu yang tak banyak terdapat di mana-mana. Bagi mereka yang pernah ke sana, Korea Utara memiliki daya pikatnya sendiri—justru karena terisolasi.

Korea Utara adalah “negeri yang tertutup dan rahasia. [Negeri itu] membuat dunia luar dan warganya sama sekali asing satu sama lain—kerajaan terpencil sejati,” tulis narablog bernama Tim Urban mengenai kunjungan ke Korea Utara pada 2013.

Namun, bukan berarti bepergian di Korea Utara itu mudah. Sebagaimana disinggung Urban, ia dan kelompoknya tidak sepenuhnya bebas menjelajah negeri tersebut: tiga pemandu wisata mendampinginya. Bahkan, sebagaimana diungkap Urban, kebanyakan pelancong diharuskan tinggal di hotel yang sama, terletak di sebuah pulau di ibukota—lokasi tersebut membuat siapapun yang menginap jadi sulit hengkang.

Namun, mungkin Korea Utara tidak bermaksud menarik pelancong seperti Urban. Tujuan utama negeri itu adalah para pelancong Cina. Pada 2012, lebih dari 200.000 pengunjung dari Cina memasuki Korea Utara.(wjs)

Editor: RI