Moskow, PINews.com - Kroasia menghentikan harapan Inggris untuk melangkah ke final Piala Dunia 2018. Dalam partai semifinal, Kamis (12/7) dini hari tadi, Luka Modric cs meraih kemenangan 2-1. Namun, mantan striker timnas Inggris Wayne Rooney memuji pencapaian kesebelasan negaranya di kompetisi bergengsi yang digelar di Rusia tersebut.
Menurut mantan striker Manchester United tersebut, apa yang dilakukan anak-anak asuhan Gareth Southgate sudah melebihi ekspektasi publik Inggris. "Selamat kepada Gareth Southgate dan semua pemain. Apa yang mereka lakukan membuat kami bangga," tulis Rooney lewat Instagramnya.
Dia menilai tim Inggris yang sekarang berpotensi terus berkembang. Southgate, kata dia, telah mengorbitkan anak-anak muda ke kompetisi paling bergengsi di dunia. Rooney optimistis di turnamen besar berikutnya Inggris akan lebih matang. "Inggris adalah tim muda yang luar biasa. Tim dengan masa depan yang hebat," ujar dia.
Dalam pertandingan yang digelar di Stadion Luzhniki, Moskow, harapan publik Inggris sempat membuncah ketika tendangan bebas yang dilakukan Kieran Trippier pada menit ke-5 gagal ditepis kiper Krosia, Danijel Subašić. Kroasia yang kesulitan mengembangkan permainan pada babak pertama akibat Luka Modric terisolasi dan jarang mendapatkan bola, baru mampu membalas di babak kedua lewat sontekan jarak dekat Ivan Perisic.
Sampai babak kedua berakhir posisi imbang 1-1 tidak berubah. Nasib Krosia berubah terang setelah Mario Mandzukic bebas dari kawalan Stones dan Walker dan menyambar umpan dari sundulan Perisic pada menit 109 menjadi gol. Ini sejarah pertama kali negara itu melangkah ke final Piala Dunia. Mereka sudah ditunggu Prancis, yang sehari sebelumnya mengalahkan Belgia 1-0.
Modric gembira kalau timnya sukses memutarbalikkan pandangan publik. Sebelum laga, banyak yang berpikir Kroasia akan kelelahan. Tidak sedikit juga yang menganggap Inggris berada di atas angin dalam pertandingan itu.
"Kami menunjukkan tidak lelah sma sekali. Kami mendominasi secara fisik, mental di semua aspek. Kami memang harusnya membunuh permainan sebelum babak tambahan, namun ini tetap menjadi sebuah pencapaian luar biasa," kata Modric.
Dia pun mengkritik balik media Inggris yang cenderung meremehkan Kroasia. Pemain Real Madrid itu pun bersyukur akhirnya bisa membungkam pandangan miring itu. "Kami membuktikan semua yang berbeda dari ucapan mereka, terutama media Inggris. Mereka meremehkan kami dan itu kesalahan," katanya.
