Jakarta, PINews.com - Lagi, mantan ajudan jadi perwira tinggi (Pati) bintang satu. Setelah Tedy Minahasa Putra -- jebolan Akpol 1993, cum lulusan terbaik pendidikan Lemhanas 2017, mantan ajudan Wapres Jusuf Kalla -- didapuk jadi brigadir jenderal (brigjen) pada Maret 2017, pati bintang satu alumni 1993 bakal bertambah. Kali ini, bintang terang itu jatuh pada Kolonel Penerbang Tony Harjono.
Mantan ajudan Presiden tersebut pada 14 Februari 2018 promosi dari Danlanud Adi Soemarmo menjadi Dan Lanud Halim Perdanakusumah. Pangkat di bahu Tony pun dalam waktu dekat segera berganti menjadi bintang satu.
Di luar dua Pati jebolan Akademi Kepolisian dan Akademi Angkatan Udara (AAU), kita menanti kiprah jebolan Akademi Militer (Akmil) dan Akademi Angkatan Laut (AAL) 1993 untuk jadi brigjen pertama dari angkatannya. Saya berharap Kolonel Inf Bambang Trisnohadi, alumni SMA Boedoet, jadi brigjen pertama lulusan Akmil tahun tersebut.
Sederet prestasi pernah diraih Bambang seperti peraih Adhi makayasa 1993, lulusan paling moncer saat pendidikan Seskoad dan jebolan paling paripurna saat Sesko TNI pada Desember 2017. Sederet prestasi itu sejatinya memberi kans lebih tinggi kepada Bambang untuk promosi jadi pati bintang satu. Apalagi yang bersangkutan juga pernah jadi Dan Grup A Paspampres, Asisten Operasi Kasdam.
Bambang juga pernah jadi sekpri KASAD. Pos Danrem Tipe A sangat wajar bagi yang bersangkutan. Bisa juga dia menjadi kepala staf Divisi Kostrad atau Wadan Pussenif. Tentu saja, para kolonel senior, yang angkatannya lebih tua dari Bambang, tak keberatan bila figur semoncer dia promosi jadi bintang satu.
